Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Universitas Lampung (Unila) merupakan wujud komprehensif pengabdian civitas akademika dalam mendukung pembangunan daerah melalui penerapan keilmuan di lapangan. Melalui KKN, mahasiswa tidak hanya dituntut untuk menerapkan teori, tetapi juga memperkuat kapasitas masyarakat setempat lewat berbagai kegiatan kolaboratif. Kegiatan ini menjadi sarana strategis bagi Unila untuk mempererat sinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat Bandar Lampung, sekaligus menumbuhkan rasa kepedulian sosial mahasiswa.
Pada Rabu, 16 Juli 2025, pukul 07.00–10.00 WIB, kegiatan dimulai dengan upacara pelepasan mahasiswa KKN Unila di halaman Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung. Upacara dibuka dengan pengibaran bendera sang saka merah putih dan sambutan dari Wali Kota yang menekankan pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah. Secara simbolis, mahasiswa menerima atribut KKN sebelum dilepas menuju lokasi tugas, menandai komitmen mereka untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan masyarakat Bandar Lampung.
Memasuki siang hari, pukul 11.00–12.00 WIB, rombongan tiba di Kantor Kecamatan setempat guna mengikuti sesi pengarahan teknis. Camat beserta jajaran memaparkan tata tertib lapangan, prosedur pelaporan harian, dan peta wilayah kerja. Di sinilah mahasiswa mendapatkan gambaran mendalam mengenai potensi serta tantangan desa binaan, sekaligus membangun koordinasi awal dengan aparatur kecamatan demi kelancaran pelaksanaan program.
Sore harinya, pukul 13.00–14.00 WIB, rangkaian acara ditutup melalui penerimaan di Kantor Kelurahan. Pertemuan yang melibatkan Lurah dan tokoh masyarakat setempat ini difokuskan pada identifikasi kebutuhan prioritas warga serta penyusunan agenda kerja lapangan. Melalui dialog interaktif, kedua belah pihak menyepakati kegiatan seperti pelatihan keterampilan, penyuluhan sanitasi, dan pengembangan UMKM mikro. Keseluruhan rangkaian ini menegaskan kolaborasi erat antara civitas akademika Unila, pemerintah, dan masyarakat demi keberhasilan dan keberlanjutan Program KKN di Bandar Lampung.
About the Author
