
Perumnas Way Halim, 02 Agustus 2025 — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Lampung memulai inisiatif pelestarian tanaman herbal dengan menanam apotek hidup di lahan fasilitas umum. Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN bertema “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Kesehatan Tradisional dan Lingkungan Berkelanjutan”.
Puluhan tanaman herbal seperti jahe, kunyit, sereh, lengkuas, dan sambiloto ditanam di lahan kosong di kawasan Perumnas Way Halim. Lahan tersebut dipilih karena letaknya strategis dan mudah dijangkau masyarakat.
Koordinator kelompok KKN, Aryandi Mahadika, menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk mengedukasi warga tentang manfaat tanaman obat keluarga (TOGA) dan mendorong masyarakat agar lebih peduli terhadap pelestarian tanaman herbal lokal.

“Kami ingin membantu masyarakat mengenal kembali manfaat tanaman herbal yang mudah ditanam di rumah. Selain untuk pengobatan, tanaman ini juga dapat mempercantik lingkungan sekitar,” ujar Aryandi.
Kepala Kelurahan, Bapak Siagawanto, menyambut baik inisiatif ini dan berharap apotek hidup tersebut dapat terus dirawat dan dimanfaatkan bersama oleh warga.
“Kami berterima kasih atas ide dan kerja keras adik-adik mahasiswa. Ini langkah awal yang baik untuk memperkenalkan kembali gaya hidup sehat dan alami kepada masyarakat,” ungkap Pak Siagawanto.
Dalam rencana jangka panjang, mahasiswa KKN akan memberikan pelatihan sederhana mengenai cara merawat tanaman herbal serta pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari. Diharapkan, apotek hidup ini bisa menjadi contoh dan menginspirasi warga untuk menanam tanaman herbal di pekarangan rumah masing-masing.
Program ini menjadi simbol sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan sehat dan lestari berbasis kearifan lokal.