Campang Raya, 25 Juli 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung bersama warga RT 03 Lingkungan II dan perangkat desa Campang Raya melaksanakan kegiatan gotong royong dalam agenda rutin Jumat Bersih. Kegiatan ini difokuskan pada pembersihan siring (saluran air) dan pemangkasan rumput liar di sekitar lingkungan RT 03/LK II.
Kegiatan dimulai sejak pagi hari dengan semangat kebersamaan antara mahasiswa, warga, serta aparat kelurahan yang turut hadir dalam mendukung kelancaran kegiatan. Dengan membawa alat kerja seperti cangkul, sabit, dan sekop, seluruh peserta bekerja sama membersihkan saluran air yang mulai dipenuhi sampah dan rumput yang tumbuh liar di pinggiran jalan.
Jumat Bersih menjadi program rutin di Kelurahan Campang Raya sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan lingkungan dan pencegahan genangan air yang dapat memicu banjir maupun sarang nyamuk. Kehadiran mahasiswa KKN Unila turut menambah semangat warga dalam menjaga lingkungan tempat tinggal mereka.
Salah satu warga menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat, terlebih saat dilakukan secara kolektif karena mempererat hubungan antarwarga dan meningkatkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan.
Mahasiswa KKN juga merasa kegiatan ini menjadi momen baik untuk terlibat langsung dalam kehidupan masyarakat dan belajar dari praktik gotong royong yang masih dijaga dengan baik.
Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat kebersamaan dan kepedulian lingkungan dapat terus tumbuh dan menjadi kebiasaan yang berkelanjutan, bahkan setelah masa KKN selesai.
Salah satu warga menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat, terlebih saat dilakukan secara kolektif karena mempererat hubungan antarwarga dan meningkatkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan.
Mahasiswa KKN juga merasa kegiatan ini menjadi momen baik untuk terlibat langsung dalam kehidupan masyarakat dan belajar dari praktik gotong royong yang masih dijaga dengan baik.
Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat kebersamaan dan kepedulian lingkungan dapat terus tumbuh dan menjadi kebiasaan yang berkelanjutan, bahkan setelah masa KKN selesai.
About the Author
