
BANDAR LAMPUNG – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) di Kelurahan Sidodadi telah sukses menyelenggarakan program edukasi yang berfokus pada pengelolaan sampah organik dan anorganik, serta membimbing siswa-siswi dalam menciptakan keterampilan kreatif dari barang bekas. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan dan kreativitas di kalangan generasi muda.
Dalam sesi edukasi, para mahasiswa menyampaikan materi tentang pentingnya memilah sampah, dampak buruk sampah terhadap lingkungan, serta cara-cara praktis mengolah sampah organik menjadi kompos dan memanfaatkan sampah anorganik menjadi barang bernilai ekonomis atau kerajinan tangan. Materi disampaikan dengan cara yang interaktif dan mudah dipahami, menarik perhatian para peserta.
Setelah sesi teori, kegiatan dilanjutkan dengan praktik langsung pembuatan kerajinan tangan dari sampah anorganik. Para siswa dengan antusias diajak berkreasi, mengubah limbah plastik, kertas, atau kain perca menjadi berbagai bentuk kerajinan yang menarik. Mahasiswa KKN memberikan bimbingan dan inspirasi, membantu siswa mengembangkan ide-ide unik mereka.
Salah seorang perwakilan mahasiswa KKN Unila menyatakan kegembiraannya melihat respons positif dari para peserta. “Kami berharap, melalui kegiatan ini, adik-adik di Kelurahan Sidodadi tidak hanya memahami pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga bisa melihat potensi dari sampah untuk diubah menjadi sesuatu yang bermanfaat dan bernilai seni,” ujarnya.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru tentang pengelolaan sampah, tetapi juga mendorong siswa untuk berpikir kreatif dan inovatif. Diharapkan, ilmu dan keterampilan yang didapatkan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan, serta memunculkan bibit-bibit pengrajin muda yang peduli lingkungan.