[Bandarlampung-Rabu, 30 Juli 2025] – Sebagai bagian dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa Universitas Lampung (Unila) melaksanakan serangkaian kegiatan pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kelurahan Kelapa Tiga, Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemasaran dan digitalisasi UMKM setempat melalui berbagai inovasi, seperti pembuatan video promosi, foto produk profesional, pendampingan WhatsApp Bisnis, dan pembuatan titik lokasi Google Maps. Pelaku UMKM yang mendapatkan pemberdayaan pun beragam mulai dari usaha Kerupuk Kulit, Bawang goreng, kerajinan buket bunga, dan Bakso goring. Koordinator program, Nur Azizah Aprilia menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk membantu pelaku usaha meningkatkan daya saing di era digital.
Salah satu fokus utama mahasiswa KKN Unila adalah membantu UMKM dalam hal promosi digital. Tim KKN melakukan pemotretan produk secara profesional dengan teknik studio sederhana, sehingga produk UMKM terlihat lebih menarik. Selain itu, mereka juga membuat video promosi kreatif yang dapat diunggah di platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan TikTok. Ibu Martini, salah satu pelaku usaha yang terlibat, mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini. “Produk saya sekarang terlihat lebih profesional berkat foto dan video dari mahasiswa KKN Unila,” ujarnya.
Tak hanya itu, mahasiswa juga memberikan pelatihan penggunaan WhatsApp Bisnis kepada para pelaku UMKM. Mereka mengajarkan cara mengoptimalkan fitur-fitur seperti katalog produk, balas otomatis, dan manajemen pesan untuk meningkatkan pelayanan pelanggan. “Nur Azizah selaku penanggung jawab program, mengatakan bahwa banyak UMKM yang belum memanfaatkan fitur tersebut secara maksimal. “Dengan WhatsApp Bisnis, penjualan bisa lebih terorganisir dan lebih mudah menjangkau pelanggan,” jelasnya.
Sebagai langkah terakhir, tim KKN Unila membantu UMKM mendaftarkan lokasi usaha mereka di Google Maps. Hal ini bertujuan agar usaha mereka lebih mudah ditemukan oleh calon pembeli. Ibu Martini, Selaku pemilik UMKM Bawang goreng, mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Sekarang toko saya bisa muncul di Google Maps, jadi pelanggan lebih mudah mencari alamatnya,” tuturnya. Program pemberdayaan UMKM oleh mahasiswa KKN Unila ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang bagi perkembangan ekonomi lokal di Kelurahan Kelapa tiga.
