Bandarlampung, 16 Juli 2025 — Dengan semangat kolaborasi dan pengabdian, Universitas Lampung (Unila) melepas secara resmi mahasiswa KKN yang ditempatan di 126 kelurahan selama 30 hari, kewajiban tak hanya akademik tetapi juga soal sosial dan budaya. kegiatan ini dilaksanakan di halaman Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung. Acara simbolis penyematan atribut KKN dimulai pukul 08.00 WIB dan dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan.
Sebagai mahasiswa peserta KKN, hadirnya kami disambut dengan hangat dan penuh harap oleh jajaran kampus meliputi Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Suripto Dwi Yuwono, Kepala LPPM, dekan dan dosen pembimbing lapangan serta perwakilan Pemkot dari Asisten I & III, Inspektur Kota, dan kepala OPD terkait.
Sebagai bagian dari tridarma perguruan tinggi, KKN Periode II menyasar lima isu strategis: pengelolaan sampah, mitigasi bencana & RTH, pemberdayaan UMKM, pencegahan stunting, serta perlindungan perempuan dan anak. Ini bukan sekadar kewajiban akademik, melainkan kesempatan menerapkan ilmu dan inovasi langsung di masyarakat.
Setelah upacara pelepasan, dilanjutkan prosesi serah terima mahasiswa kepada Camat Kemiling di Kantor Kecamatan Kemiling dan Lurah Sumber Agung di Kantor Kelurahan Sumber Agung. Keduanya menyatakan kesiapan mereka mendampingi seluruh rangkaian program KKN di wilayahnya, membuka ruang kolaborasi dan komunikasi yang intensif. Camat Kemiling mengimbau: “Bekerjalah dengan hati, jaga etika, serta nama baik almamater”.
Wali Kota Eva Dwiana menyampaikan dukungan penuh. Ia menegaskan bahwa KKN bukan sekadar tugas rutinitas, tetapi bagian dari pembentukan karakter, empati sosial, dan kapabilitas kolaboratif generasi muda. Pemkot berkomitmen menyediakan dukungan administratif dan logistik melalui aparatur kecamatan dan kelurahan.
Kami menyadari menghadapi kenyataan lapangan penuh dinamis. Oleh karena itu, komunikasi terbuka sejak awal dimotori Camat Kemiling dan Lurah Sumber Agung diharapkan menjadi fondasi keberhasilan. Kami bertanggung jawab membawa program inovatif yang sesuai target pembangunan daerah.

foto bersama DPL

Foto bersama lurah sumber agung
Semangatt