Kangkung, 22 Juli 2025 — Sebagai bentuk komitmen terhadap pembangunan partisipatif di tingkat akar rumput, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung yang ditempatkan di Kelurahan Kangkung menginisiasi aksi gotong royong kebersihan di wilayah Lingkungan II. Kegiatan ini berlangsung pada Senin pagi dan melibatkan interaksi langsung dengan warga setempat.
Dalam aksi ini, mahasiswa dan warga bekerja sama membersihkan area pemukiman, saluran air, serta lingkungan sekitar fasilitas umum. Fokus utama diarahkan pada penanganan sampah non-organik dan perawatan jalur pedestrian yang selama ini kerap terabaikan.
Gotong royong bukan hanya tentang kebersihan fisik, tetapi lebih dari itu—ia adalah sarana pembentukan kepercayaan sosial. Mahasiswa tidak sekadar hadir sebagai “pelaksana program,” tetapi berperan aktif sebagai fasilitator kolaborasi warga. Interaksi informal yang terjalin dalam kegiatan ini menjadi modal sosial penting untuk mendukung program kerja jangka pendek maupun inisiatif berkelanjutan di kelurahan.
Namun demikian, muncul pertanyaan reflektif: apakah kegiatan semacam ini mampu melahirkan perubahan perilaku kolektif terhadap kebersihan lingkungan, atau hanya bersifat insidental? Jawaban akan sangat bergantung pada kesinambungan komunikasi antara mahasiswa dan masyarakat dalam beberapa pekan ke depan.
Aksi ini menjadi awal konkret dari rangkaian intervensi berbasis komunitas yang dirancang untuk mengakar dan beresonansi di tingkat lokal.
