



Bandar Lampung, 13 Agustus 2025 — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) periode II tahun 2025 melanjutkan rangkaian kegiatan di Kelurahan Sumber Agung dengan fokus pada tema pengelolaan sampah perkotaan dan penanganan stunting.
Kegiatan pagi diawali dengan sosialisasi pengelolaan sampah yang menyasar warga setempat, termasuk ibu-ibu rumah tangga. Materi yang diberikan mencakup konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle), jenis-jenis sampah, dan pemanfaatan papan mapping penguraian sampah organik dan anorganik sebagai media edukasi visual. Sebagai praktik langsung, mahasiswa memperagakan pembuatan ecoenzim dan ecolime yang dapat dimanfaatkan untuk pengolahan limbah rumah tangga menjadi pupuk cair dan pembersih alami. Kegiatan ini tidak hanya menambah pengetahuan warga tentang pengelolaan sampah, tetapi juga mendorong penerapan solusi ramah lingkungan di rumah tangga.
Pada siang hari, mahasiswa melanjutkan kegiatan dengan pembagian Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada balita BGM (Berisiko Gizi Masalah) dan ibu hamil di lingkungan sekitar secara door-to-door. Pendampingan mencakup pemberian PMT yang bergizi serta edukasi mengenai konsumsi makanan seimbang untuk menekan risiko stunting. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya KKN dalam meningkatkan kesadaran kesehatan dan gizi masyarakat, sekaligus mempererat hubungan mahasiswa dengan warga.
Sore harinya, tim mahasiswa melakukan persiapan pembuatan mural edukatif. Kegiatan ini meliputi penentuan titik lokasi mural yang strategis di beberapa area publik serta pembelian cat dan perlengkapan yang diperlukan. Mural yang akan dibuat bertujuan sebagai media visual untuk meningkatkan kesadaran warga mengenai pengelolaan sampah dan lingkungan, sekaligus mempercantik ruang publik di Kelurahan Sumber Agung.
Rangkaian kegiatan hari ini menunjukkan kolaborasi yang sinergis antara edukasi lingkungan, pemberdayaan masyarakat, dan kreatifitas seni. Selain menambah wawasan warga tentang pengelolaan sampah dan gizi, kegiatan ini juga memperkuat kesadaran kolektif mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, sekaligus memberikan dorongan bagi masyarakat untuk mengadopsi praktik ramah lingkungan secara berkelanjutan.
