
26 Juli 2025
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Lampung (Unila) dan UIN Raden Intan Lampung (UIN RIL) menunjukkan sinergi nyata dalam pengabdian kepada masyarakat melalui kegiatan kolaboratif penyaluran bantuan beras dari Walikota Bandar Lampung. Bertempat di aula Kantor Kelurahan Labuhan Ratu, kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian sosial pemerintah kota dan peran aktif mahasiswa dalam mendukung upaya kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan penyaluran bantuan ini dilaksanakan dengan penuh antusiasme dan semangat gotong royong. Mahasiswa KKN dari kedua perguruan tinggi tersebut terlibat langsung dalam setiap proses, mulai dari pendataan warga penerima bantuan, pendistribusian kupon, pengarahan teknis, hingga pembagian beras kepada masyarakat yang hadir. Dalam pelaksanaannya, mahasiswa tidak hanya membantu secara teknis, tetapi juga memastikan agar jalannya kegiatan tetap tertib, efisien, dan mengedepankan prinsip pelayanan yang ramah kepada warga.
Sebanyak puluhan warga dari berbagai RT di Kelurahan Labuhan Ratu hadir untuk menerima bantuan beras yang telah disiapkan oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung. Setiap warga yang menerima bantuan terlebih dahulu melakukan validasi data melalui sistem kupon yang sudah dibagikan sebelumnya. Kupon ini menjadi bukti sah penerima manfaat dan membantu proses penyaluran agar tepat sasaran.
Program ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Bandar Lampung untuk membantu masyarakat yang terdampak tekanan ekonomi, baik karena faktor pasca-pandemi, kenaikan harga bahan pokok, maupun kondisi sosial lainnya. Dalam konteks ini, kehadiran mahasiswa KKN sebagai perpanjangan tangan dari proses distribusi sangat penting dan strategis. Mereka turut membantu mempercepat penyaluran sekaligus menjadi jembatan komunikasi antara warga dan perangkat kelurahan.
Lurah Labuhan Ratu menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas peran serta mahasiswa KKN Unila dan UIN RIL dalam kegiatan ini. “Kehadiran adik-adik mahasiswa sangat membantu proses distribusi bantuan kepada warga. Ini bukti bahwa mahasiswa tidak hanya belajar di bangku kuliah, tetapi juga mampu berkontribusi langsung di tengah masyarakat,” ungkapnya.
Salah satu mahasiswa KKN dari Universitas Lampung, RIO (MIPA 2022), menyatakan bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman sosial yang sangat berharga. “Kami belajar langsung bagaimana proses pelayanan publik berjalan. Bertemu warga secara langsung, mendengarkan keluh kesah mereka, dan terlibat dalam kegiatan yang nyata memberi makna tersendiri bagi kami,” tuturnya.
Sementara itu, perwakilan mahasiswa UIN RIL, Muhammad Rafi (Fakultas Dakwah 2021), menambahkan bahwa kerja sama ini adalah contoh konkret integrasi ilmu dengan aksi sosial. “Kami ingin menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya pandai teori, tetapi juga siap turun ke lapangan, bersinergi, dan menjadi bagian dari solusi,” ucapnya.
Tidak hanya itu, warga yang hadir juga mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan yang diterima. Bantuan beras ini sangat berarti untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, terutama bagi keluarga dengan kondisi ekonomi yang terbatas. “Kami berterima kasih kepada Bapak Walikota dan para mahasiswa yang sudah membantu kami hari ini. Semoga kegiatan seperti ini terus dilanjutkan,” ujar salah satu warga penerima bantuan.
Kegiatan ini menjadi contoh sinergi yang harmonis antara pemerintah, masyarakat, dan institusi pendidikan. Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan semangat kepedulian sosial dan gotong royong dapat terus tumbuh dan berkembang, tidak hanya selama masa KKN berlangsung, tetapi juga sebagai bagian dari semangat berkelanjutan dalam membangun masyarakat yang lebih kuat dan sejahtera.
Melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa tidak hanya belajar menjadi akademisi yang unggul, tetapi juga tumbuh menjadi individu yang peka, peduli, dan siap mengabdi kepada masyarakat. Kolaborasi antara KKN Unila dan UIN RIL ini diharapkan menjadi inspirasi bagi kegiatan-kegiatan sosial lainnya yang melibatkan generasi muda sebagai agen perubahan.