
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Lampung yang ditempatkan di Kelurahan Korpri Jaya melaksanakan kegiatan sosialisasi pembuatan eco-enzyme kepada masyarakat setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga terhadap pentingnya pengelolaan limbah organik secara mandiri dan ramah lingkungan. Eco-enzyme merupakan cairan serbaguna hasil fermentasi limbah organik seperti kulit buah, sayuran, gula, dan air. Dalam kegiatan ini, mahasiswa menjelaskan proses pembuatan eco-enzyme secara sederhana dan mudah dilakukan di rumah. Warga terlihat antusias mengikuti setiap tahapan yang dijelaskan, bahkan beberapa langsung mempraktikkannya di lokasi. Sosialisasi ini dilaksanakan di halaman dan dihadiri oleh ibu-ibu setempat. Mahasiswa juga menampilkan hasil eco-enzyme yang sudah jadi sebagai contoh nyata. Disamping itu, mahasiswa KKN juga mengarahkan ibu – ibu tersebut untuk mempraktikkan bagaimana membuat eco- enzyme. Sosialisasi ini menjadi bagian dari program kerja utama mahasiswa KKN di bidang lingkungan. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal perubahan kebiasaan dalam pengelolaan sampah rumah tangga.
Selain sebagai cairan pembersih alami, eco-enzyme juga memiliki manfaat lain seperti menyuburkan tanaman, menjernihkan air, dan mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya. Hal ini disampaikan langsung oleh mahasiswa saat sesi tanya jawab dengan warga. Warga yang hadir terlihat tertarik dengan berbagai manfaat tersebut, terutama dalam konteks pertanian dan kebersihan rumah tangga. Mereka menyambut baik inovasi yang diperkenalkan dan berharap bisa terus didampingi dalam praktik ke depannya. Mahasiswa KKN juga memberikan botol-botol starter eco-enzyme kepada beberapa warga sebagai motivasi awal untuk mencoba di rumah. Proses fermentasi yang memakan waktu 3 bulan juga dijelaskan dengan rinci agar masyarakat tidak keliru dalam proses pembuatannya. Sosialisasi ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga membentuk kesadaran ekologis dalam kehidupan sehari-hari. Mahasiswa berharap program ini mampu menciptakan kebiasaan baru yang berkelanjutan di masyarakat. Dengan begitu, pengelolaan limbah organik tidak lagi dianggap sebagai beban, melainkan potensi yang bermanfaat. Warga juga diajak untuk membentuk kelompok kecil agar bisa saling belajar dan berbagi pengalaman.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN berharap dapat meninggalkan kontribusi positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Kelurahan Korpri Jaya. Kegiatan sosialisasi seperti ini tidak hanya memberikan pengetahuan teknis, tetapi juga menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial terhadap lingkungan sekitar. Mahasiswa juga menyampaikan bahwa kegiatan ini selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya pada poin pengelolaan limbah dan aksi iklim. Peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan agar program ini tidak berhenti setelah masa KKN berakhir. Dukungan dari aparat kelurahan pun sangat positif dan membuka peluang kerja sama di bidang lingkungan lainnya. Diharapkan, eco-enzyme bisa menjadi bagian dari gaya hidup warga Korpri Jaya. Dengan begitu, langkah kecil ini dapat memberikan dampak besar bagi lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan. Kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam membangun masyarakat yang peduli lingkungan.