21 Juli 2025
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) yang ditempatkan di Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung, melaksanakan kunjungan edukatif ke Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Way Seputih Sekampung. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan mahasiswa mengenai pengelolaan lingkungan berbasis daerah aliran sungai (DAS) serta mendalami peran strategis lembaga pemerintah dalam konservasi sumber daya alam.
Kunjungan ini diikuti oleh perwakilan mahasiswa KKN yang terdiri dari berbagai program studi, dengan semangat belajar dan kolaborasi lintas disiplin ilmu. Mereka disambut dengan ramah oleh jajaran staf BPDAS Way Seputih Sekampung yang memberikan penjelasan komprehensif mengenai tugas, fungsi, dan program-program utama yang dijalankan oleh balai, termasuk rehabilitasi hutan dan lahan, konservasi tanah dan air, serta pendekatan partisipatif dalam pengelolaan DAS bersama masyarakat.
Dalam sesi pemaparan, pihak BPDAS menjelaskan pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem melalui pendekatan berbasis wilayah DAS. Mereka juga menyampaikan tantangan-tantangan lingkungan yang saat ini dihadapi di wilayah Lampung, seperti kerusakan lahan, sedimentasi sungai, serta ancaman perubahan iklim. Mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi langsung mengenai isu-isu tersebut dan mengaitkannya dengan potensi kegiatan lingkungan yang dapat mereka lakukan di lokasi KKN.
“Melalui kunjungan ini, kami ingin membuka wawasan mahasiswa bahwa pengabdian kepada masyarakat tidak hanya sebatas kegiatan sosial, tetapi juga harus menyentuh aspek keberlanjutan lingkungan. BPDAS siap mendukung dan berkolaborasi jika ada inisiatif mahasiswa dalam bidang lingkungan,” ujar salah satu staf BPDAS dalam sesi diskusi.
Sementara itu, perwakilan mahasiswa menyatakan bahwa kunjungan ini memberikan banyak inspirasi dan pengetahuan baru. “Kami sangat bersyukur bisa belajar langsung dari instansi yang bergerak di bidang konservasi. Informasi yang kami dapatkan akan kami jadikan bekal untuk merancang kegiatan lingkungan yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat di Kelurahan Labuhan Ratu, terutama dalam edukasi pemilahan sampah, penghijauan, dan peningkatan kesadaran ekologis,” ungkap salah satu peserta KKN.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya memperluas jaringan kerja sama antara dunia kampus dengan instansi pemerintahan dalam mewujudkan pembangunan yang berwawasan lingkungan. Dengan memahami peran BPDAS dalam menjaga fungsi ekologis DAS Way Seputih dan Sekampung, mahasiswa diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang tidak hanya peka terhadap isu sosial, tetapi juga peduli terhadap kelestarian alam.
Sebagai penutup kegiatan, mahasiswa melakukan dokumentasi bersama di depan kantor BPDAS sebagai bentuk simbolis dari semangat kolaborasi dan sinergi yang terjalin. Kunjungan ini pun menjadi salah satu langkah konkret mahasiswa KKN Unila dalam menjalankan tridarma perguruan tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian yang berbasis riset dan kepedulian terhadap lingkungan hidup.
About the Author
