
Bandar Lampung, Rabu, 13 Agustus 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Panjang Selatan kembali melaksanakan program kerja yang berfokus pada bidang kesehatan, khususnya pencegahan stunting di lingkungan masyarakat. Pada kesempatan kali ini, mahasiswa KKN ikut serta dalam kegiatan pembuatan makanan tambahan untuk anak-anak stunting dan ibu hamil yang dilaksanakan di dapur khusus pos pelayanan gizi. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata sinergi antara mahasiswa dengan masyarakat setempat dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan generasi muda.
Proses pembuatan makanan tambahan berlangsung sejak pagi hari dengan melibatkan mahasiswa dan ibu-ibu kader posyandu. Mahasiswa KKN terlihat aktif membantu berbagai tahapan kegiatan, mulai dari menyiapkan bahan makanan, mengolah, hingga mempacking agar dapat dibagikan secara layak. Menu makanan tambahan yang dibuat terdiri dari bahan-bahan bernutrisi tinggi seperti bakso, aneka sayuran segar, sate buah, hingga olahan sate tusuk sederhana yang kaya akan vitamin dan protein. Seluruh menu dipilih dengan cermat agar sesuai dengan kebutuhan gizi anak-anak dan ibu hamil.

Suasana kegiatan berjalan penuh keakraban dan kebersamaan. Mahasiswa tidak hanya berperan sebagai tenaga pendukung, tetapi juga ikut merasakan bagaimana masyarakat berusaha menjaga kesehatan melalui pengolahan makanan bergizi. Para ibu kader pun menyambut baik kehadiran mahasiswa karena dengan adanya tambahan tenaga, pekerjaan menjadi lebih ringan dan proses persiapan makanan berjalan lebih cepat serta efisien. Hal ini menunjukkan bahwa gotong royong masih menjadi kekuatan utama dalam setiap kegiatan di masyarakat.
Lebih dari sekadar membantu, mahasiswa KKN juga mendapatkan pengetahuan langsung mengenai pentingnya pola gizi seimbang dalam upaya mencegah stunting. Mereka menyadari bahwa stunting bukan hanya sekadar masalah kekurangan gizi, melainkan juga berkaitan dengan kualitas hidup anak di masa depan, termasuk perkembangan otak, daya tahan tubuh, dan kemampuan belajar. Oleh karena itu, keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan ini menjadi pengalaman berharga sekaligus bentuk kontribusi nyata terhadap pembangunan kesehatan masyarakat.
Selain itu, mahasiswa juga berkesempatan untuk melakukan komunikasi edukatif dengan masyarakat mengenai pentingnya mengonsumsi makanan sehat setiap hari. Diskusi ringan dilakukan sambil menyiapkan makanan, di mana mahasiswa berbagi informasi tentang kandungan gizi pada buah, sayuran, dan protein hewani yang sangat dibutuhkan bagi tumbuh kembang anak serta kesehatan ibu hamil. Kehadiran mahasiswa memberi warna baru dalam kegiatan ini karena mampu menyampaikan pesan-pesan kesehatan dengan bahasa yang sederhana namun mudah dipahami.

Melalui kegiatan pembuatan makanan tambahan ini, diharapkan anak-anak dan ibu hamil di Panjang Selatan dapat memperoleh asupan gizi yang lebih baik sehingga risiko stunting dapat ditekan. Mahasiswa KKN Panjang Selatan pun berkomitmen untuk terus melaksanakan program-program serupa yang berorientasi pada peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat memiliki dampak positif dalam menciptakan generasi sehat, cerdas, dan berkualitas di masa depan.
