Bumi Waras, 25 Juli 2025
Mahasiswa Universitas Lampung yang tengah menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kelurahan Bumi Waras, Kecamatan Bumi Waras, Kota Bandar Lampung, terus menunjukkan komitmen pengabdiannya kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan yang menyentuh langsung kehidupan warga. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan pada hari ini adalah gotong royong membersihkan lingkungan, yang tidak hanya bertujuan menciptakan wilayah yang bersih dan sehat, tetapi juga menjadi ajang mempererat kebersamaan antara mahasiswa, perangkat kelurahan, dan masyarakat setempat.

Kegiatan gotong royong ini dilaksanakan pada pagi hari, dimulai pukul 07.00 WIB hingga sekitar pukul 09.00 WIB. Sejak sebelum matahari sepenuhnya meninggi, mahasiswa KKN telah bersiap bersama warga, membawa perlengkapan seperti sapu, cangkul, karung sampah, dan alat kebersihan lainnya. Adapun titik fokus kegiatan berada di sekitar area Kantor Kelurahan Bumi Waras, termasuk halaman, jalanan sekitar, dan saluran air yang sering tersumbat oleh sampah atau daun kering.
Dengan semangat yang tinggi dan suasana yang penuh kekeluargaan, mahasiswa dan warga saling bekerja sama melakukan berbagai aktivitas, seperti menyapu dan merapikan jalanan, mencabut rumput liar yang tumbuh liar di sisi trotoar, membersihkan drainase dari lumpur dan sampah, serta mengumpulkan dan memilah sampah organik dan anorganik. Beberapa warga bahkan tampak membawa air sebagai bentuk dukungan dan kebersamaan dalam kegiatan ini.

Kegiatan ini tidak hanya menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan tertata, tetapi juga mempererat hubungan sosial antara mahasiswa KKN dan masyarakat setempat. Kebersamaan yang terjalin terlihat dari antusiasme semua pihak dalam bergotong royong serta saling memberi semangat. Melalui kerja sama ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dapat terus tumbuh dan menjadi kebiasaan positif yang berkelanjutan di tengah masyarakat.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN Universitas Lampung tidak hanya mengimplementasikan salah satu poin Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga secara langsung menguatkan nilai-nilai karakter seperti empati sosial, kepedulian terhadap lingkungan, dan kemampuan berinteraksi dengan berbagai lapisan masyarakat. Pengalaman ini tentu menjadi pembelajaran berharga yang tidak bisa didapatkan di ruang kelas.
Dengan terselenggaranya kegiatan gotong royong ini, mahasiswa berharap semangat kebersamaan yang tercipta dapat terus dijaga dan menjadi budaya positif di tengah masyarakat. Lingkungan yang bersih tidak akan tercipta hanya dalam satu hari, tetapi melalui kesadaran kolektif dan kepedulian bersama, kondisi yang sehat dan nyaman akan bisa dicapai secara berkelanjutan.
