Tanjung Raya, 18 Juli 2025 — Mahasiswa Universitas Lampung (Unila) yang tergabung dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Periode Juli–Agustus 2025 di Kelurahan Tanjung Raya, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung, turut serta dalam kegiatan rapat rutin kelurahan sekaligus memaparkan rencana program kerja yang akan mereka laksanakan selama masa pengabdian.
Kegiatan rapat berlangsung di kantor Kelurahan Tanjung Raya pada Jumat pagi (18/7/2025) dan dihadiri oleh Lurah Tanjung Raya, Ketua RT/RW se-kelurahan, perangkat kelurahan, tokoh masyarakat, serta seluruh anggota kelompok KKN Unila dan KKN UIN RIL. Rapat ini merupakan agenda rutin kelurahan yang membahas evaluasi kegiatan mingguan, perencanaan program kerja masyarakat, serta mendengar aspirasi dari berbagai pihak.
Dalam kesempatan tersebut, mahasiswa KKN Unila diberikan waktu khusus untuk memperkenalkan diri secara resmi kepada jajaran kelurahan dan masyarakat. Selanjutnya, Koordinator KKN Kelurahan Tanjung Raya, I Komang Widya, mempresentasikan sejumlah program kerja yang telah dirancang untuk dilaksanakan selama kurang lebih 30 hari ke depan.
Rencana program kerja mahasiswa KKN desa Tanjung Raya meliputi berbagai bidang antara lain pengelolaan sampah, mitigasi bencana, pemberdayaan UMKM, perlindungan perempuan dan anak, permasalahan kesehatan dan stunting. Beberapa program unggulan yang disampaikan antara lain pelatihan pencegahan dan penanganan KDRT dan Perundungan di sekolah dasar, kampanye “Stop Kekerasan!” melalui media sosial dan poster lingkungan, pendataan balita dan ibu hamil rawan stunting, serta aksi bersih lingkungan dan pemetaan TPS liar.
“Kami menyusun program ini berdasarkan hasil observasi awal, diskusi internal kelompok, serta masukan dari pihak kelurahan. Harapannya, program yang kami jalankan dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat,” ujar I Komang Widya selaku Koordinator KKN Kelurahan Tanjung Raya.
Para ketua RT/RW yang hadir juga memberikan tanggapan positif, serta menawarkan dukungan berupa koordinasi lapangan dan fasilitasi kegiatan bersama masyarakat. Mereka menyambut dengan antusias rencana pelibatan warga dalam pelaksanaan program-program KKN.
Rapat berlangsung dalam suasana akrab dan konstruktif. Selain sebagai forum perencanaan, pertemuan ini juga menjadi momen awal terbentuknya sinergi antara mahasiswa, perangkat kelurahan, dan masyarakat setempat dalam upaya pembangunan berbasis pemberdayaan masyarakat. Dengan dimulainya rangkaian kegiatan KKN ini, diharapkan mahasiswa Unila dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan Kelurahan Tanjung Raya, sekaligus mengasah kemampuan sosial, kepemimpinan, dan tanggung jawab mereka sebagai bagian dari agen perubahan.
About the Author
