Ketapang, 30 Juli 2025 — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) melaksanakan program kerja SILOKA (Sisa Olahan jadi Karya) : Pembuatan Kompos pada Rabu (30/7) pukul 08.00 WIB di PAUD Anggrek Kelurahan Ketapang.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengajak warga, khususnya ibu rumah tangga, agar dapat memanfaatkan limbah rumah tangga menjadi kompos. Program ini merupakan salah satu langkah nyata mahasiswa KKN Unila dalam mendukung pengelolaan lingkungan yang sehat, bersih, dan berkelanjutan.
Acara dibuka dengan sambutan dari Koordinator Kelurahan, Samuel Yosua L., yang menyampaikan apresiasi atas kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan. Setelah itu, Galuh Pratiwi memberikan penjelasan mengenai manfaat serta teknik pembuatan kompos sederhana yang bisa diterapkan di rumah. Suasana semakin interaktif ketika salah satu peserta didaulat mempraktikkan langsung cara membuat kompos, sehingga warga dapat memahami prosesnya secara nyata. Kegiatan dilanjutkan dengan pembagian bibit tanaman kepada seluruh peserta sebagai bentuk motivasi untuk memanfaatkan kompos yang dihasilkan. Sebelum acara ditutup, diadakan posttest dan pembagian hadiah bagi peserta yang aktif, serta diakhiri dengan sesi dokumentasi bersama sebagai kenang-kenangan.

Kegiatan ini dihadiri oleh 43 peserta yang mayoritas merupakan ibu rumah tangga dari Kelurahan Ketapang. Antusiasme warga terlihat dari keaktifan mereka bertanya, mencatat, dan mengikuti praktek pembuatan kompos.
Dengan adanya kegiatan ini, program kerja SILOKA berhasil direalisasikan. Warga kini memiliki pemahaman dan keterampilan untuk mengolah sampah rumah tangga menjadi kompos secara mandiri. Selain membantu mengurangi sampah menumpuk di TPS, hasil kompos tersebut dapat dimanfaatkan untuk menyuburkan tanaman di pekarangan rumah.
Mahasiswa KKN Unila berharap, melalui SILOKA, Kelurahan Ketapang dapat menjadi salah satu wilayah percontohan dalam penerapan pengelolaan sampah ramah lingkungan berbasis partisipasi masyarakat.

