
Tanjung Gading, 7 Agustus 2025 — Dalam rangka meningkatkan kesadaran lingkungan dan memberdayakan masyarakat melalui ekonomi sirkular, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung menyelenggarakan program kerja komprehensif “Edukasi Bahaya Polusi Plastik dan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Daur Ulang dan Workshop Kerajinan Tangan” yang diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan masyarakat. Program ini merupakan respons terhadap meningkatnya permasalahan pencemaran lingkungan akibat sampah plastik yang memerlukan penanganan serius melalui edukasi dan aksi nyata di tingkat komunitas. Mahasiswa KKN telah mempersiapkan materi edukasi yang mencakup data statistik pencemaran plastik global dan lokal, dampak polusi plastik terhadap ekosistem laut dan darat, serta solusi-solusi praktis yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mengurangi jejak karbon dan menciptakan lingkungan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang.
Dengan pendekatan edukatif yang interaktif dan aplikatif, mahasiswa KKN menyampaikan presentasi mengenai bahaya mikroplastik dalam rantai makanan, proses degradasi plastik yang membutuhkan ratusan tahun, serta dampak kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh polusi plastik terhadap manusia dan satwa liar. Sesi edukasi dilanjutkan dengan pelatihan teknis daur ulang plastik dan workshop pembuatan kerajinan tangan yang melibatkan partisipasi aktif seluruh peserta dalam mempraktikkan pembuatan berbagai produk kreatif seperti tas belanja dari kemasan deterjen, tempat pensil dari botol bekas, pot tanaman hias dari wadah plastik, serta aksesori rumah tangga lainnya yang memiliki nilai guna dan estetika tinggi. Antusiasme peserta terlihat sangat tinggi ketika mengikuti setiap tahapan workshop, dari proses pembersihan bahan, pemotongan, pewarnaan, hingga finishing yang menghasilkan produk jadi yang menarik dan fungsional.
Program ini tidak hanya berhasil meningkatkan pemahaman masyarakat tentang urgensi penanganan sampah plastik, tetapi juga memberikan keterampilan konkret dalam mengubah limbah menjadi produk bernilai ekonomis yang dapat menjadi sumber penghasilan tambahan bagi keluarga. Peserta workshop mendapatkan starter kit berupa alat-alat dasar dan bahan baku untuk melanjutkan produksi kerajinan secara mandiri di rumah, sekaligus menjadi agen perubahan dalam mengkampanyekan gaya hidup ramah lingkungan di lingkungan sekitar mereka. Rencananya, mahasiswa KKN akan melakukan pendampingan berkelanjutan melalui program mentoring bulanan, pembentukan kelompok usaha kerajinan daur ulang, serta memfasilitasi pemasaran produk-produk hasil karya masyarakat melalui platform digital dan pameran lokal. Program ini diharapkan dapat menciptakan dampak multiplier effect berupa pengurangan volume sampah plastik, peningkatan pendapatan masyarakat, dan terbentuknya komunitas peduli lingkungan yang aktif dan berkelanjutan di wilayah Tanjung Gading.
