Pada hari Rabu, tanggal 06 Agustus 2025, KKN Universitas Lampung memiliki program kerja ecoprint yaitu kegiatan pencarian bahan alami berupa bunga dan daun di wilayah Desa Sawah Brebes. Kegiatan ini merupakan tahap awal dari rangkaian pelaksanaan program kerja ecoprint, yaitu teknik mencetak pola alam (daun dan bunga) di atas kain sebagai bentuk kreativitas sekaligus edukasi tentang pemanfaatan potensi lingkungan secara berkelanjutan.
Pencarian bunga dimulai sejak pagi hari, dengan menyusuri pekarangan rumah warga, kebun, jalan-jalan desa, dan lahan hijau yang masih asri. Bunga dan daun yang dipilih merupakan jenis yang memiliki ciri khas kuat, baik dari segi warna, bentuk, maupun struktur tulangnya, karena unsur-unsur tersebut sangat menentukan keindahan hasil cetakan ecoprint.
Proses pengumpulan dilakukan dengan penuh perhatian terhadap kelestarian alam. Kami hanya memetik bagian yang diperlukan dan menghindari tindakan yang bisa merusak tanaman induk. Prinsip dasar yang kami pegang adalah memanfaatkan tanpa merusak bahwa alam bisa menjadi sumber inspirasi dan bahan berkarya tanpa harus dieksploitasi secara berlebihan.

Selama kegiatan berlangsung, kami juga berinteraksi dengan warga setempat. Banyak dari mereka yang mendukung dan bahkan ikut menunjukkan jenis bunga hias yang bisa digunakan. Kebersamaan ini menciptakan suasana yang hangat, serta menjadi ruang edukasi bagi masyarakat tentang potensi ecoprint sebagai bentuk ekonomi kreatif yang memanfaatkan bahan alami.
Kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai pengumpulan bahan, tetapi juga sebagai sarana refleksi dan pengenalan terhadap kekayaan hayati lokal. Tim pelaksana belajar untuk lebih menghargai tumbuhan di sekitar, menyadari bahwa lingkungan desa menyimpan banyak keindahan yang bisa diolah menjadi karya seni bernilai tinggi.
Bunga dan daun yang terkumpul akan digunakan dalam pelatihan ecoprint bersama warga dan anak-anak, dengan harapan mampu menumbuhkan kesadaran lingkungan sejak dini serta membuka peluang kreativitas lokal. Melalui program ini, kami ingin menunjukkan bahwa sesuatu yang sederhana dan alami dapat menjadi produk edukatif, estetis, dan bernilai ekonomi.
Kegiatan pencarian bunga ini menandai langkah awal dalam membangun kesadaran ekologis melalui karya, sekaligus mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat Desa Sawah Brebes dalam semangat kolaborasi dan keberlanjutan.
