23 Juli 2025
Sebagai bagian dari program pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) melaksanakan kegiatan edukatif bertajuk “Pelatihan Penampilan Drama: Inspirasi Muda, Berani Bersuara” di SMPN 34 Bandar Lampung. Kegiatan ini dilaksanakan dengan semangat untuk mengasah kreativitas siswa sekaligus menumbuhkan keberanian dalam menyampaikan pendapat melalui media seni peran.
Bertempat di salah satu ruang kelas yang juga dikenal sebagai Pojok Baca, pelatihan ini disambut antusias oleh para siswa kelas VIII dan IX. Ruangan dihiasi dengan nuansa merah putih dan mural pohon literasi, menciptakan suasana yang inspiratif dan mendukung proses belajar kreatif. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pelatihan, tetapi juga wahana ekspresi bagi para siswa untuk lebih berani tampil dan menyuarakan nilai-nilai positif di tengah masyarakat.
Pelatihan ini dibuka dengan perkenalan dan pemaparan materi dasar mengenai dunia seni peran. Mahasiswa KKN memberikan pengantar mengenai pentingnya drama sebagai media komunikasi dan edukasi. Dalam sesi ini, siswa diajak memahami elemen-elemen utama dalam sebuah pertunjukan drama, mulai dari naskah, karakter, dialog, ekspresi, hingga teknik vokal dan gestur tubuh.
Setelah pemaparan materi, kegiatan dilanjutkan dengan praktik langsung. Para siswa dikelompokkan dan diberi kesempatan untuk membaca naskah singkat, melatih artikulasi, serta berlatih membawakan ekspresi sesuai peran yang diperankan. Mahasiswa KKN membimbing langsung proses latihan ini, memberikan koreksi serta dorongan positif agar setiap siswa mampu menampilkan diri dengan percaya diri.
Tema “Inspirasi Muda, Berani Bersuara” dipilih sebagai bentuk ajakan kepada generasi muda untuk tidak takut menyampaikan pendapat, serta menjadi pribadi yang aktif, peduli, dan mampu menjadi inspirasi di lingkungannya. Melalui drama, siswa belajar bahwa suara mereka penting dan bisa membawa perubahan, baik di lingkungan sekolah maupun dalam kehidupan sehari-hari.
Selain melatih kemampuan berbicara dan ekspresi diri, pelatihan ini juga menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai moral, seperti kejujuran, kerja sama, dan empati. Drama menjadi media yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan sosial yang relevan dengan kehidupan remaja masa kini, seperti perundungan (bullying), tanggung jawab, serta pentingnya toleransi dan saling menghargai.
Antusiasme siswa terlihat dari keaktifan mereka dalam bertanya, mencoba peran, hingga menampilkan improvisasi sederhana yang mencerminkan pemahaman mereka terhadap materi yang disampaikan. Guru pendamping dan pihak sekolah pun memberikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan ini yang dinilai mampu memperkaya wawasan siswa di luar kurikulum formal.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja KKN yang bertujuan untuk menghadirkan kontribusi nyata dalam bidang pendidikan dan pengembangan karakter siswa. Mahasiswa Unila berharap bahwa pelatihan ini dapat memberikan dampak jangka panjang, di mana siswa merasa lebih percaya diri, terbuka, dan siap untuk menjadi agen perubahan di lingkungan mereka masing-masing.
Dengan semangat kolaborasi antara mahasiswa, guru, dan siswa, kegiatan ini menjadi bukti bahwa edukasi kreatif mampu menjadi jembatan penting dalam membangun generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga kuat secara karakter.
