Labuhan Ratu, 18 Juli 2025
Sebagai bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Lampung (Unila) dan UIN Raden Intan Lampung (UIN RIL) melaksanakan kegiatan gotong royong bersama warga Kelurahan Labuhan Ratu, Kota Bandar Lampung. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari program kerja KKN yang berfokus pada penguatan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan. Dengan mengusung semangat kolaborasi lintas kampus, kegiatan gotong royong ini tidak hanya menjadi upaya fisik membersihkan lingkungan, tetapi juga sarana mempererat hubungan sosial antara mahasiswa dan masyarakat setempat.
Gotong royong dilaksanakan di beberapa titik strategis di lingkungan kelurahan, seperti sepanjang jalan utama dan saluran air yang sebelumnya dipenuhi sampah dan sedimentasi. Mahasiswa dan warga tampak antusias bekerja sama memungut sampah, membersihkan rumput liar, dan memperbaiki saluran air agar tidak terjadi penyumbatan yang berpotensi menimbulkan genangan air dan penyakit. Dengan perlengkapan seadanya, mereka menunjukkan semangat kerja kolektif yang tinggi sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga Kelurahan Labuhan Ratu. Salah satu warga, Bapak Suryanto, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran para mahasiswa yang telah membantu menjaga kebersihan lingkungan. “Kami sangat senang dan terbantu dengan adanya kegiatan seperti ini. Lingkungan kami jadi lebih bersih, dan kami pun merasa lebih dekat dengan adik-adik mahasiswa,” ujarnya.
Tidak hanya warga, para mahasiswa KKN juga merasakan manfaat dari kegiatan tersebut. Mereka mengaku bahwa pengalaman bergotong royong bersama masyarakat memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya interaksi sosial, kerja sama tim, dan kepedulian terhadap isu-isu lokal yang sering kali luput dari perhatian. Koordinator Desa (Kordes) KKN Kelurahan Labuhan Ratu, Ahmad Fadhlurrahman, menyampaikan bahwa gotong royong ini merupakan salah satu program unggulan yang dirancang untuk mendorong mahasiswa lebih aktif terlibat dalam pembangunan berbasis masyarakat. “Melalui kegiatan ini, kami ingin menjadikan KKN bukan hanya sebagai kewajiban akademik, tetapi juga sebagai wadah penguatan karakter dan pengabdian mahasiswa,” jelasnya.
Kegiatan gotong royong ini juga mencerminkan nilai-nilai Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat. Dengan terlibat langsung di lapangan, mahasiswa diajak untuk merasakan secara nyata tantangan dan potensi yang ada di tengah masyarakat. Sinergi antara Unila dan UIN RIL dalam KKN kolaboratif ini menjadi contoh baik bagaimana dua institusi pendidikan tinggi dapat bekerja sama untuk menciptakan dampak sosial yang positif di masyarakat.
Kedepannya, kegiatan seperti ini diharapkan tidak hanya berhenti sampai di sini, melainkan menjadi awal dari kolaborasi yang lebih luas dalam berbagai aspek pembangunan kelurahan. Mahasiswa KKN juga berkomitmen untuk terus melibatkan masyarakat dalam program-program lanjutan seperti edukasi lingkungan, pemilahan sampah, serta sosialisasi pola hidup bersih dan sehat.
Melalui semangat gotong royong, kebersamaan, dan kepedulian, kegiatan ini menjadi bukti bahwa perubahan positif bisa dimulai dari langkah-langkah kecil, asal dilakukan secara bersama-sama. Mahasiswa dan warga Labuhan Ratu pun membuktikan bahwa dengan bersatu, lingkungan yang bersih, sehat, dan harmonis bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai.
About the Author
