Kecamatan Bumi Waras Sambut Mahasiswa KKN Unila Periode II Tahun 2025
Bandar Lampung – Pemerintah Kecamatan Bumi Waras secara resmi menerima kedatangan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) Periode II Tahun 2025 dalam sebuah acara yang berlangsung di Kantor Kecamatan Bumi Waras, Rabu, 16 Juli 2025.
Acara penerimaan dimulai pada Rabu, 16 Juli 2025 setelah dilangsungkan acara pelepasan oleh Pemkot Bnadar Lampung dan dihadiri oleh Camat Bumi Waras beserta jajaran, para Lurah dari kelurahan lokasi penempatan KKN, Dosen Pendamping Lapangan (DPL), serta para mahasiswa. Suasana acara berlangsung hangat dan penuh semangat sebagai tanda dimulainya masa pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.
Dalam sambutannya, Camat Bumi Waras menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh mahasiswa yang akan melaksanakan KKN di wilayahnya. Ia menyatakan bahwa kehadiran mahasiswa Unila sangat diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam membantu program-program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di tingkat kelurahan.
“Kami berharap mahasiswa KKN dapat bersinergi dengan aparat kelurahan dan masyarakat untuk menciptakan program-program yang berdampak langsung bagi warga. Kecamatan Bumi Waras siap mendukung kegiatan mahasiswa selama masa pengabdian ini,” ujar Camat Bumi Waras.
Perwakilan Dosen Pendamping Lapangan juga menyampaikan terima kasih atas sambutan dan dukungan dari pihak kecamatan, serta menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah daerah, dan masyarakat untuk mewujudkan keberhasilan program KKN.
Setelah sambutan dan penyerahan secara simbolis, kegiatan dilanjutkan dengan pembagian wilayah tugas dan pengenalan singkat lingkungan kerja mahasiswa di masing-masing kelurahan.
Mahasiswa KKN Unila Periode II Tahun 2025 dijadwalkan akan mengabdi di Kecamatan Bumi Waras selama kurang lebih 30 hari, dengan fokus kegiatan yang mencakup bidang tata kelola sampah perkotaan, kekurangan gizi dan stunting, mitigasi bencana, perlindungan perempuan dan anak, serta pengembangan pelaku UMKM di daerah setempat.
About the Author
