Sebagai bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa KKN Kelurahan Korpri Jaya secara aktif mengikuti kegiatan gotong royong rutin yang dilaksanakan bersama warga setempat. Kegiatan ini dilaksanakan setiap akhir pekan dengan tujuan menjaga kebersihan lingkungan dan mempererat hubungan sosial antarwarga. Mahasiswa turut membersihkan saluran air, menyapu jalan, merapikan taman, dan membantu mengangkut sampah ke tempat pembuangan. Kehadiran mereka disambut baik oleh masyarakat yang merasa terbantu sekaligus senang dengan semangat gotong royong yang ditunjukkan para mahasiswa. Gotong royong ini menjadi sarana mempererat interaksi antara mahasiswa dan warga, menciptakan suasana kerja sama yang hangat dan penuh kebersamaan. Mahasiswa tidak hanya hadir sebagai pengamat, tetapi juga terlibat langsung dalam seluruh proses kegiatan. Dengan mengenakan atribut KKN, mereka bahu membahu bersama warga tanpa membedakan latar belakang atau status. Hal ini menjadi wujud dari nilai kesederhanaan dan rasa tanggung jawab sosial yang mereka bawa selama KKN berlangsung. Kegiatan ini sekaligus menunjukkan bahwa mahasiswa mampu berperan sebagai bagian dari komunitas yang peduli dan berkontribusi aktif dalam kehidupan sosial masyarakat.
Gotong royong rutin ini tidak hanya bertujuan menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga menjadi media untuk menanamkan nilai-nilai positif seperti kerja sama, kepedulian, dan solidaritas. Melalui kegiatan ini, mahasiswa belajar langsung mengenai pentingnya membangun kebersamaan dalam masyarakat. Mereka menyadari bahwa lingkungan yang bersih dan sehat tidak dapat terwujud tanpa peran serta seluruh elemen masyarakat, termasuk generasi muda. Mahasiswa pun menggunakan kesempatan ini untuk berdialog dan mendengar masukan dari warga terkait kondisi lingkungan sekitar. Selain mempererat hubungan sosial, kegiatan ini juga menjadi media edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Dalam beberapa kesempatan, mahasiswa turut memberikan sosialisasi ringan mengenai pengelolaan sampah dan pemanfaatan barang bekas. Kegiatan ini disambut positif karena warga merasa semakin termotivasi untuk menjaga lingkungannya secara berkelanjutan. Gotong royong juga dimanfaatkan sebagai sarana berbagi pengalaman antara mahasiswa dan masyarakat. Interaksi ini menciptakan iklim kebersamaan yang erat dan penuh rasa saling menghormati.
Keterlibatan mahasiswa dalam gotong royong rutin ini merupakan bentuk kontribusi aktif dalam upaya membangun kelurahan yang bersih dan harmonis. Kehadiran mereka tidak hanya memberi dampak secara fisik pada kebersihan lingkungan, tetapi juga memberi semangat baru bagi warga dalam menjalankan tradisi gotong royong. Para mahasiswa menunjukkan antusiasme tinggi saat mengikuti kegiatan, bahkan rela berpanas-panasan dan bekerja keras tanpa mengeluh. Semangat inilah yang kemudian menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus melestarikan budaya gotong royong di tengah arus modernisasi. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan banyak pelajaran berharga dari kedekatan mereka dengan masyarakat. Mereka belajar tentang kesederhanaan, kerja keras, serta makna kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat. Warga pun mengapresiasi keterlibatan mahasiswa yang tidak hanya datang untuk melaksanakan program, tetapi juga menyatu dengan kehidupan sehari-hari masyarakat. Kebersamaan yang terjalin dalam gotong royong menjadi momentum penting dalam membentuk hubungan sosial yang kuat dan berkelanjutan. Melalui kegiatan ini, rasa empati dan tanggung jawab sosial mahasiswa semakin tumbuh dan berkembang.
About the Author
