Bandar Lampung – Dalam rangka melanjutkan program pendataan dan pemberdayaan UMKM lokal, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelurahan Kalibalau Kencana melakukan kunjungan survei ke salah satu UMKM unggulan di wilayah tersebut, yakni usaha keripik pisang dengan merek “Oleh-Oleh Nenek”. Kunjungan ini dilaksanakan pada Rabu sore, dengan tujuan menggali informasi seputar profil usaha, proses produksi, tantangan pemasaran, serta potensi pengembangan ke depan.
UMKM “Oleh-Oleh Nenek” dikenal sebagai salah satu pelaku usaha rumahan yang memproduksi keripik pisang khas Lampung dengan cita rasa renyah dan varian rasa menarik seperti coklat, keju, dan original. Usaha ini telah berdiri selama beberapa tahun dan menjadi salah satu produk andalan warga sekitar untuk dijadikan oleh-oleh khas daerah. Dalam dialog bersama pemilik usaha, mahasiswa mencatat proses produksi dimulai dari pemilihan pisang matang yang berkualitas, penggorengan dengan teknik khusus, hingga pengemasan yang rapi dan menarik.
Namun demikian, pemilik usaha juga menyampaikan beberapa tantangan yang dihadapi, antara lain keterbatasan alat pengemas otomatis, naiknya harga minyak goreng, serta persaingan dengan produk-produk pabrik besar yang memiliki akses promosi lebih luas. Mahasiswa KKN memberikan dukungan moral dan membuka diskusi ringan seputar strategi branding dan pemasaran digital, termasuk kemungkinan promosi melalui media sosial dan pencantuman usaha dalam direktori UMKM website Kelurahan Kalibalau Kencana.
Kegiatan survei ini menjadi salah satu upaya konkret mahasiswa dalam mengangkat potensi lokal yang tidak hanya bernilai ekonomi, tetapi juga berperan dalam mempertahankan identitas kuliner khas Lampung. Diharapkan dengan adanya dokumentasi dan promosi digital melalui website kelurahan, produk “Oleh-Oleh Nenek” dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan dikenal lebih banyak kalangan, baik di dalam maupun luar Kota Bandar Lampung.

